Senin, 14 September 2009

"Menkeu Main Kucing-kucingan dengan Pendemo"

Menteri Keuangan sekaligus Plt Menteri Perekonomian Sri Mulyani Indrawati menghindar dari kejaran para pendemo nasabah eks Bank Global. Untuk mengelabui para pendemo, ia pun untuk pertama kalinya berpergian ke Istana Negara dengan menggunakan mobil Toyota Kijang warna hitam bernomor plat polisi B 1535 RFO.

Kejadian perginya Sri Mulyani ini terbilang unik. Pasalnya mobil dinas yang biasanya ia pakai telah disiapkan melalui pintu belakang. Di hari-hari kerja plat yang dipasang di mobil dinasnya bernomor RI 12 atau RI 20 . Tetapi kali ini disulap jadi plat mobil pribadi bernomor B 1194 RFS. Tujuannya adalah, agar para nasabah eks Bank Global tidak ada yang mengenali mobil tersebut.

Namun karena para pendemo merasa kesal dan sudah tahu trik-trik demikian, sebagian dari mereka berinisiatif menunggu di pintu belakang. Meski petugas keamanan sudah mencoba meyakinkan para pendemo kalau akan ada perwakilan pemerintah yang menemui mereka, nasabah tetap tak bergeming. "Kami tetap ingin bertemu Bu Menteri," ujar para nasabah seperti dilansir vivanews, Senin (14/9).

Para pendemo menolak permintaan petugas keamanan agar berpindah tempat. Sri Mulyani pun beralih strategi. Kantor Menko Perekonomian yang memiliki tiga pintu, yakni pintu depan, pintu belakang dan pintu samping, memberikannya sebuah peluang.

Pintu samping dan belakang yang semula menjadi pintu alternatif setelah pintu depan tempat berkumpulnya para nasabah dikunci, dikosongkan sejak pukul 12.00 WIB. Pengosongan ini ternyata digunakan sebagai pintu keluar Sri Mulyani pada pukul 13.45 WIB. Sementara mobil Camry B 1194 RFS yang semestinya ia gunakan tetap ditempatkan di belakang untuk mengelabuhi nasabah dan wartawan yang menunggunya.

Sri Mulyani berhasil pergi ke Istana Negara dengan mobil Kijang barunya tanpa ada halangan. Wartawan yang sudah menunggunya dari pagi ikut kecolongan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar